Sukses

Buyung Masih Cari Waktu Tepat untuk Mundur

Pengacara kondang Adnan Buyung Nasution sedang mencari waktu yang tepat untuk mundur sebagai kuasa hukum Gayus H.P. Tambunan, terdakwa kasus mafia pajak. Hanya saja, menurut dia, kasus keluarnya Gayus dari Penjara Brimob, adalah masalah kecil.

Liputan6.com, Jakarta: Adnan Buyung Nasution mengaku sedang mencari waktu yang tepat untuk mundur sebagai kuasa hukum Gayus H.P. Tambunan, terdakwa kasus mafia pajak. Hal ini disampaikan Bang Buyung--demikian pengacara kondang itu akrab disapa--di Jakarta, Senin (15/11).

Bang Buyung menjelaskan kasus "plesiran" Gayus ke Bali, awal Nopember lalu sebagai masalah kecil yang seharusnya menjadi pekerjaan rumah polisi. Ia meminta semua pihak tidak teralihkan isu itu. Sebab, masih ada persoalan yang lebih besar. Yakni, membongkar mafia pajak dan peradilan, termasuk mencari jejak uang suap sebesar Rp 25 miliar.

Saat ini, Adnan Buyung sedang menunggu hasil penyelidikan Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Markas Besar Polri. Menurut Buyung, sekalipun indikasi Gayus Tambunan berplesir saat menonton pertandingan tenis internasional di Bali kian terkuak, setelah terekam oleh fotografer Kompas Agus Susanto, ia mengaku belum punya cukup bukti untuk mundur [baca: Tim Pengacara Gayus Enggan Mundur].

Sementara, kamera pengawas (CCTV) di Hotel Westin, Nusa Dua, Bali, yang menjadi tempat menginap Gayus Tambunan selama keluyuran di Bali telah diperiksa oleh tim penyidik Mabes Polri dan Unit Kejahatan Cyber Direktorat Reserse Kriminal Kepolisian Daerah Bali. Namun, hingga kini belum ada kejelasan terkait hasil penyelidikan itu.

Selama ini, terdakwa kasus mafia pajak Gayus Tambunan mengandalkan uang guna membeli segala sesuatu hingga melenggang dari bilik penjara. Kini, tidak hanya polisi, jaksa dan hakim, bahkan tim kuasa hukumnya pun dibuat repot dengan ulahnya.(ADI/ANS)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini