Orangtua Air Setyawan Tak Yakin Anaknya Teroris

Liputan6.com, Solo: Agus Purwanto dan Suyatmi, orangtua Air Setiawan, tidak yakin anaknya terlibat dalam jaringan terorisme. Saat ditemui SCTV di rumahnya di Solo, Jawa Tengah, Sabtu (8/8), mereka mengaku shock mendengar kabar kematian seorang anggota jaringan teroris di Bekasi bernama Air Setiawan. Nama itu persis sama dengan nama putra mereka.

Agus mengatakan, Air memang tidak ada di rumah. Hingga kini, anak yang sehari-hari bekerja sebagai pembuat timbangan di Purwosari itu pun belum pulang ke rumahnya. Ia juga mengaku, Air memang sempat ditangkap polisi pada 2004 karena diduga terkait jaringan teroris, tapi kemudian dilepas.

Keluarga Eko Peyang setali tiga uang. Mereka juga tak yakin anaknya terlibat jaringan terorisme. Terakhir, Eko sempat pamit untuk mengantar kiriman rokok keluar kota. Sang ayah mengakui, Eko memang sering bepergian dengan Air Setiawan.

Air Setiawan dan Eko Peyang ditembak dalam sebuah penyergapan Densus 88 di kawasan Jatiasih, Bekasi, Jawa Barat, Sabtu dinihari. Dari rumah yang dikontrak para tersangka, polisi menemukan 100 kilogram bahan peledak [baca: Rumah Teroris Masih Dijaga Polisi].(TES/YUS)