Polisi Tangkap 70 Warga Kwamki Lama

Liputan6.com, Timika: Aparat kepolisian setempat menahan 70 orang menyusul pertikaian antarwarga di Kwamki Lama, Timika, Papua, Sabtu (20/11). Sayangnya tindakan polisi dipertanyakan. Sebab beberapa orang dianggap tidak ikut dalam penyerangan.

Pascakerusuhan, 18 November silam, polisi mengejar kelompok yang terlihat berkeliaran membawa senjata. Larangan polisi tidak membawa senjata rupanya tak dihiraukan. Dan sejumlah warga berhasil menghindar dan bersembunyi di hutan sekitar jalan Freeport lama.

Sementara keadaan di Kwamki Lama masih tegang. Sebab kedua belah pihak bersikeras melanjutkan serangan. Kedua kelompok saling menyerang di tempat terbuka.

Bentrok antarkelompok warga di Kelurahan Harapan, Kwamki Lama, pagi ini dipicu terbunuhnya seorang warga beberapa waktu silam. Kedua kelompok yang membawa senjata tradisional, seperti panah, tombak, dan parang, saling menyerang di lokasi terbuka. Polisi yang telah berjaga selama beberapa hari di kawasan ini harus melepaskan tembakan untuk membubarkan massa. Namun, mereka yang bertikai melanjutkan perang tersebut di dalam hutan [baca: Warga Kwamki Lama Saling Serang].(MRQ/AIS)