Sukses

Korban Longsor Cilacap Minta Segera Direlokasi

Korban tanah longsor di Desa Pamulihan, Cilacap, Jateng, yang sudah setahun bertahan hidup di tenda minta segera direlokasi. Mereka merasa tertekan hidup di tenda karena sangat tidak nyaman.

Liputan6.com, Cilacap: Ratusan korban tanah longsor di Desa Pamulihan, Kecamatan Karangpucung, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, yang sudah setahun bertahan hidup di tenda, minta segera direlokasi. Kepada SCTV, Ahad (28/2), mereka mengaku merasa tertekan hidup di tenda karena sangat tidak nyaman. Selain rusak, tenda juga sudah tidak layak huni lagi. Apalagi, para pengungsi memiliki puluhan anggota keluarga yang masih belia.

Saat ini, ada sekitar 63 kepala keluarga yang bertahan hidup di tenda-tenda darurat yang mereka bangun sendiri pascalongsor Februari 2009 lalu. Sementara rumah mereka yang hancur hingga kini belum juga di perbaiki karena ketiadaan biaya. Pemerintah Kabupaten Cilacap pernah berjanji bakal memberikan bantuan bagi para korban, namun hingga kini belum juga terwujud.

Belum adanya bantuan disebabkan Pemkab Cilacap tak mempunyai dana untuk penyiapan lahan meski dana pembangunan rumah relokasi telah disediakan pemerintah pusat. Ada rencana warga akan direlokasi ke lahan milik Perhutani yang saat ini masih dalam tahap penyiapan lahan [baca: Korban Longsor Cilacap Mulai Bosan].(BOG)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.