Sukses

Derita Keisya Akibat Kebocoran Ginjal

Bocah satu tahun di Kota Serang, hanya bisa terbaring kesakitan di rumahnya. Dia mengindap kelenjar ginjal, pendarahan otak, dan jantung itu belum bisa dioperasi karena keterbatasan biaya.

Liputan6.com, Serang: Satu tahun usia Keisya Nabila. Usia dimana seorang anak harusnya bermain dan tertawa ceria serta sibuk mempelajari lingkungannya. Namun Keisya harus merasakan kesakitan serta terus saja menangis karena penyakitnya.

Anak sulung pasangan Nina dan Rizal ini menderita kelainan jantung, pendarahan otak, dan kebocoran ginjal. Semakin menangis, semakin kesakitan ia. Orangtua Keisya yang bekerja sebagai buruh pabrik di Serang Timur, Banten, hanya pasrah.

Keisya sudah dibawa berobat ke sejumlah dokter dan sudah mencoba pengobatan alternatif. Keisya juga sempat dirawat di rumah sakit karena pendarahan di otak. Selang sebulan, Keisya kembali dibawa ke rumah sakit karena mengalami kebocoran ginjal.

Berbagai upaya ditempuh. Namun sepertinya Keisya perlu dioperasi. Namun orangtua Keisya tak punya biaya. Nina yang menumpang di rumah orangtuanya sehari-hari, ia harus merawat Keisya yang terus menangis sambil berharap anaknya bisa dioperasi.(JUM)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini