Liga Arab Bahas Mediasi Annan-Assad

Liputan6.com, Baghdad: Sejumlah menteri luar negeri Liga Arab mengadakan pertemuan di Baghdad, Irak, Rabu (28/3). Pertemuan tersebut untuk menindaklanjuti diterimanya proposal Kofi Annan terhadap Presiden Suriah, Bashar al-Assad.

Mereka membahas bagaimana strategi yang tepat untuk menerapkan enam poin usulan Kofi Annan untuk Suriah, di antaranya gencatan senjata dua jam setiap harinya untuk menyalurkan bantuan kemanusiaan, larangan penggunaan senjata api berat, dan upaya demokratisasi oleh pemerintah.

Seperti dilansir Reuters, Menteri Luar Negeri Irak, Hoshiyar Zebari, mengatakan, Liga Arab akan membicarakan rencana Annan lebih lanjut. Ia berharap upaya ini merupakan yang kali terakhir sebagai cara untuk menghentikan gejolak Suriah yang telah memakan ribuan korban jiwa. "Diterimanya usulan Annan oleh Assad merupakan kabar baik dan ini merupakan kesempatan terakhir bagi kami. Upaya ini harus sukses," kata Zebari.

Selain Liga Arab, Cina juga memberi dukungan atas rencana Annan itu. Perdana Menteri Cina Wen Jiabao menyatakan Cina mendukung mediasi yang dilakukan mantan Sekjen PBB Kofi Annan dengan Suriah. Cina Beri Dukungan soal Mediasi di Suriah [baca: Cina Beri Dukungan soal Mediasi di Suriah].(BOG)