JK: Saya Tolak Pembelian MA 60

Liputan6.com, Jakarta: Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla lagi-lagi menegaskan komitmen manajemen Merpati dan Kementerian untuk menolak pembelian pesawat MA 60 saat ia masih menjabat Wapres. Ia juga telah memberitahu pemerintah Cina bahwa Indonesia tidak jadi membeli pesawat tersebut.

Selain itu Kalla juga menyoroti selisih harga yang ada pada kontrak pengadaan pesawat tersebut. Di sisi lain pilihan Merpati membeli pesawat MA 60, menurut pengamat penerbangan Edwin Sudarmo, Rabu (11/5), bisa jadi dilandasi beberapa alasan.

Untuk pesawat dengan jumlah penumpang 40 hingga 60 orang ada tiga jenis pesawat yang saling bersaing. Pertama CN 235 produksi PT Dirgantara Indonesia, pesawat MA 60 produksi Xian Aircraft Cina, dan ATR 42-500 buatan Prancis. Namun keselamatan adalah pertimbangan mutlak bagi setiap maskapai memilih pesawat.

Selain membeli 15 unit MA 60 dari Cina, Merpati Nusantara Airlines juga membeli tujuh unit pesawat ATR 42 dari Prancis untuk melayani rute maskapai ini yang melayani Indonesia bagian timur.(IAN)