Hosni Mubarak Terkena Serangan Jantung

Liputan6.com, Kairo: Mantan Presiden Mesir Hosni Mubarak saat ini tengah berada dalam pengawasan ketat di rumah sakit di kawasan resor pesisir Laut Merah, Sharm el-Sheikh, setelah terkena serangan jantung. Mubarak tumbang beberapa jam sebelum ia harus menjalani pemeriksaan terkait tuduhan korupsi dan penyalahgunaan wewenang. Karena usianya yang sudah menginjak angka 83 tahun, kesehatannya memang sering terganggu.

Media lokal melaporkan, Mubarak menolak untuk makan atau minum begitu ia menerima kabar, Selasa (12/4) pagi waktu setempat, bahwa dirinya diharuskan menjalani pemeriksaan.

Dua pejabat keamanan Mubarak yang tidak disebutkan identitasnya mengungkapkan dengan kawalan ketat polisi, Mubarak dilarikan ke rumah sakit terbesar di Sharm al-Sheikh. Menurut dua dokter di rumah sakit, Mubarak turun dari mobil Mercy antipelurunya tanpa seorang pengawal pun. Ia lantas dibawa ke ruang presidential suite.

Alhasil, Mubarak batal dimintai keterangan bersama kedua putranya, Gamal dan Alaa. Dua anaknya itu terancam ditahan di Kairo selama 15 hari guna diinterogasi untuk tudingan serupa. "Interogasi atas tuduhan memperoleh kekayaan secara ilegal belum dilakukan. Interogasi tersebut akan ditangani oleh departemen keuntungan haram," kata Menteri Kehakiman Mesir, Abdel Aziz al-Guindi. (AFP/Vin)