Sukses

Radioaktif Yodium Terdeteksi di Air Keran Tokyo

Kementerian Sains dan Teknologi Jepang mengungkapkan sejumlah kecil radioaktif yodium telah terdeteksi di dalam kandungan air keran di Tokyo dan beberapa kawasan tetangga Prefektur Fukushima.

Liputan6.com, Tokyo: Kementerian Sains dan Teknologi Jepang mengatakan pada Sabtu (19/3) bahwa sejumlah kecil radioaktif yodium telah terdeteksi di dalam kandungan air keran di Tokyo dan beberapa kawasan tetangga Prefektur Fukushima.

Seperti dilansir situs Xinhua, pendeteksian terjadi setelah bencana kembar dari gempa bumi dan tsunami pada 11 Maret silam yang hingga menyebabkan kebocoran radioaktif di Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir nomor satu Fukushima Daiichi. Menurut pihak kementerian, jejak cesium ini juga ditemukan di dalam air keran di Tochigi dan Gunma. Radioaktif yodium juga ditemukan di dua prefektur tersebut maupun di Niigata, Chiba dan Saitama.

Namun, dosis zat radioaktif itu sudah dinyatakan tidak menimbulkan ancaman bagi kesehatan manusia bahkan jika zat tersebut sudah masuk ke dalam tubuh. Komisi Keselamatan Nuklir Jepang mengatakan batas asupan normal yodium pada 300 becquerels per kilogram air dan cesium di 200 becquerels.(JAY/ANS)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.