Sukses

Pemerintah Didesak Segera Perbaiki Jalan Ambles

Warga menuntut Pemprov DKI Jakarta segera memperbaiki jalan ambles di Jalan Petojo VIY 1. Warga khawatir jalan yang ambles itu melebar dan berdampak buruk bagi mereka.

Liputan6.com, Jakarta: Warga Jalan Petojo VIY 1 Rukun Tetangga 002/Rukun Warga 06 Kelurahan Cideng, Gambir, Jakarta Pusat, menuntut Pemerintah Provinsi DKI Jakarta segera memperbaiki jalan ambles di Jalan Petojo VIY 1. Warga khawatir jalan yang ambles melebar dan berdampak buruk bagi mereka. Pasalnya sudah ada beberapa rumah warga rusak akibat pembangunan Proyek Banjir Kanal Barat.
 
Riko, seorang pemilik rumah yang rusak parah akibat proyek ini, mengeluhkan tak ada sosialisasi awal pembangunan proyek pengerukan Kali Siantar, Cideng. "Selama 40 tahun tinggal di Jalan Petojo, baru kali ini saya mengalami kerusakan rumah yang parah. Sejak awal proyek rumah saya sedikit demi sedikit retak dindingnya," ujar Riko saat ditemui di rumahnya, Selasa (14/12).
 
Soal ini Riko khawatir rumahnya ikut ambles sebab jalan di depan rumahnya pun retak dan mengarah ke dalam rumahnya. Sehari sebelum kejadian sudah ada pertemuan antara warga dan kontraktor proyek. Dari hasil pertemuan, kontraktor menyanggupi perbaikan rumah warga yang rusak akibat proyek. "Mereka menjanjikan akan disediakan bahan bangunan dan tukang untuk memperbaiki rumah warga."
 
Pembangunan proyek Banjir Kanal Barat (BKB) yang terletak di Jalan Petojo VIY 1 ambles sepanjang kurang lebih 50 meter. Dengan lebar kurang lebih lima meter dan kedalaman sekitar empat meter. Amblesnya jalan alternatif diduga akibat pemasangan tiang pancang yang kurang dalam sehingga tak mampu menahan beban jalan yang memiliki lebar delapan meter dari bahu jalan [baca: Jalan Petojo Ambles Puluhan Meter].(MRQ/AIS)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.