Praperadilan Susno Digelar, Tokoh Dukung Susno

Liputan6.com, Jakarta: Sidang perdana praperadilan atas penetapan status tersangka dan penahanan Komjen Polisi Susno Duadji terhadap Polri digelar hari ini di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jakarta, Senin (24/5). Sejumlah tokoh dan purnawirawan polri akan datang untuk menyaksikan jalannya persidangan tersebut seperti Purn Perwira Tinggi Polri Marsudi Hanafi, yang sudah nampak.

Kedatangan Marsudi sebagai senior Susno adalah untuk mendukung rekannya tersebut. "Saya datang untuk memberikan support buat dia (Susno). Kebenaran dapat ditegakkan karna Indonesia kan negara hukum," kata Marsudi.

Ari Yusuf Amir, juru bicara tim pembela Susno menyebutkan, sidang dimulai pukul 10.00 WIB. Ari optimistis hakim bakal mengeluarkan ketetapan bahwa penahanan kliennya tidak sah secara hukum. Pasalnya, Susno ditahan hanya berdasarkan satu bukti, pengakuan Sjahril Djohan.

Sidang juga diwarnai aksi demo yang pro maupun kontra terhadap tindakan Susno. Massa anti Susno yang mengaku sebagai `Laskar Langit` berdemo agar hakim berani mengadili Susno. Para pendemo yang sebagian besar menggunakan kopiah warna putih dan selempang sarung ini juga membentangkan poster yang bertuliskan, `Jangan Bela Polisi Korup` dan `Polisi, Jaksa, Hakim jangan Takut Menghukum Susno`.

Kalau dari tema yang dibawanya seharusnya Laskar Langit malah mendukung Susno yang berniat membersihkan institusi Polri dari para pejabat yang korup dan mafia kasus. Dijadwalkan massa pendukung Susno yang tergabung dalam `Solidaritas Nasional Anti Korupsi dan Anti Markus` juga akan datang ke PN Jaksel. Mereka akan memberikan dukungannya kepada mantan Kabareskrim ini.

Ratusan polisi dari satuan Samapta melakukan penjagaan penuh di depan pintu masuk PN Jaksel. Mereka  membuat barisan pagar betis lengkap dengan tameng anti huru-hara. Akibat aksi ini lalu lintas di Jl Ampera Raya tersendat. Polisi menggunakan sebagian jalur untuk mengamankan jalannya sidang. Sidang ini diperkirakan akan dibanjiri oleh para tokoh nasional yang akan datang secara khusus untuk melihat proses sidang Susno.(ASW/AYB)