Sukses

Pekerja Media Kutuk Kekerasan pada Wartawan

Para wartawan dan seluruh pimpinan media di Ambon, Maluku, berkumpul menyatakan keberatannya atas penganiayaan yang menimpa rekan seprofesi mereka.

Liputan6.com, Ambon: Untuk menunjukkan solidaritasnya, para wartawan dan seluruh pimpinan media di Ambon, Maluku, Sabtu (8/5) malam berkumpul guna menyatakan keberatannya atas penganiayaan yang menimpa rekan seprofesi mereka. Seluruh awak media mengaku terusik dengan penganiyaan yang dilakukan terhadap wartawan saat menjalankan profesi jurnalistiknya.

Pada pertemuan itu, korban penganiayaan yang juga wartawan SCTV Juhri Samanery hadir. Di situ ia menceritakan kronologi terjadinya penganiyaan terhadapnya dan sejumlah wartawan yang meliput di Pengadilan Negeri Ambon, Jumat silam.

Setelah mengumpulkan seluruh data dan mendengarkan keterangan Juhri, para wartawan mengutuk tindakan penganiyaan tersebut. Mereka mendesak polisi cepat mengusut kasus ini hingga tuntas.

Usai melakukan pertemuan Juhri tiba-tiba merasa pusing dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Sumber Kasih GPM Ambon. Rekan seprofesinya setia menunggu Juhri hingga larut malam di rumah sakit tersebut. Hingga kini, polisi telah menetapkan empat tersangka dari jumlah total delapan orang yang diperiksa. Mereka semuanya adalah pegawai aktif pada PN Ambon.(BJK/ADO)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini