Sukses

Empat Orang Tertimbun dan Belum Ditemukan

Duka kadang memang datang tidak bisa ditolak. Di Banyumas, Jawa Tengah, ketika sebagian penduduknya sedang tertidur pulas, gemuruh tanah bercampur air tiba tiba menimbun sebagian penduduk Desa Kemawi.

Liputan6.com, Purwokerto: Duka kadang memang datang tidak bisa ditolak. Di Banyumas, Jawa Tengah, ketika sebagian penduduknya sedang tertidur pulas, gemuruh tanah bercampur air tiba-tiba menimbun sebagian penduduk Desa Kemawi.

Satmi tidak hentinya menangisi saudaranya, Kaminah, yang terbujur kaku di depan rumahnya. Malang memang tidak bisa ditolak. Keluarga lain hanya bisa pasrah memandangi Kaminah yang tewas tertimbun.

Malam itu ketika semua orang sedang tertidur lelap, hujan terus mengguyur Desa Kemawi. Lereng yang biasa membawa keteduhan itu tidak mampu bertahan dari guyuran air. Dua keluarga yang tinggal di bawah lereng, salah satunya keluarga Kaminah, tertimbun longsoran.

Sebagian warga ketika mendengar suara gemuruh melarikan diri. Tapi, karena sudah tua dan tidak sempat melarikan diri, sebagian lainnya tertimbun. Kini empat anggota keluarga belum ditemukan. Salah satunya bayi berusia dua bulan.

Sulitnya lokasi menjadikan evakuasi hanya menggunakan tenaga manual. Alam sepertinya terus bergolak. Longsor di Banyumas ini menambah daftar panjang bencana di Tanah Air belakangan. (YUS)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.