Tanggul Kembali Jebol, Lima Desa Terendam

Liputan6.com, Grobogan: Keresahan masyarakat Kecamatan Godong, Grobogan, Jawa Tengah, akan datangnya banjir susulan benar-benar terjadi. Ini setelah tanggul Sungai Jajar kembali jebol, Jumat (19/2). Akibatnya, ribuan rumah warga di lima desa di Kecematan Godong terendam banjir. Tidak hanya merendam perkampungan, banjir juga mengakibatkan jalur alternatif Grobogan-Boyolali terendam. Ketinggian air di pemukiman warga mencapai 1,5 meter sementara di jalan raya setinggi 80 sentimeter [baca: Warga Grobogan Bangun Tanggul Darurat].

Banjir juga terjadi Kota Semarang. Hujan lebat yang mengguyur selama beberapa jam membuat sejumlah tempat terendam. Meski genangan air belum tinggi, kegiatan ekstrakurikuler sekolah terpaksa dihentikan sebab ketinggian air mencapai setengah meter. Selain merendam sekolah, banjir juga memutus jalan menunju sekolah.

Sedangkan banjir akibat meluapnya Sungai Citarum kian meluas. Dari pantauan udara banjir mulai terlihat mulai dari Kecamatan Bale Endah, Dayeuh Kolot, hingga Banjaran, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Selain merendam ribuan rumah warga, banjir juga menggenangi sawah milik warga.

Sementara itu, mantan Wakil Presdien yang juga Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) Jusuf Kalla mengunjungi korban banjir di Kecamatan Bale Endah. Pada kesempatan tersebut, Kalla memberikan bantuan berupa selimut, makanan, serta obat-obatan. Kalla berharap warga tetap bersabar menghadapi banjir yang sedang melanda perkampungan mereka [baca: JK Kunjungi Pengungsi Banjir di Bandung].(BOG)