Sukses

Penumpang Wajib Isi Kartu Waspada Kesehatan

Pengawasan penumpang di Bandara Ngurah Rai, Bali, diperketat untuk mencegah penularan flu babi. Pasien terduga flu babi di Jakarta dan Bali bertambah lagi. Total kini ada 13 pasien yang dirawat.

Liputan6.com, Denpasar: Guna mencegah penularan flu babi, semua penumpang dari luar negeri yang baru datang di Bandar Udara Internasional Ngurah Rai, Bali, Jumat (26/6), diharuskan mengisi formulir kartu kewaspadaan kesehatan. Formulir ini di antaranya berisi biodata, riwayat penyakit, dan riwayat perjalanan penumpang, termasuk tempat menginap selama berada di Indonesia.

Selanjutnya, para penumpang harus melewati thermo scan atau deteksi suhu tubuh. Mereka yang demam di atas 38,5 derajat celcius akan diperiksa. Menurut Nyoman Murtiyasa, Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Bandara Ngurah Rai, rencananya Bandara Ngurah Rai akan melengkapi alat tes darah untuk pasien terduga flu babi.

Meski belum ada laporan penularan flu babi dari hewan ke manusia, Dinas Peternakan Denpasar tetap waspada. Penyemprotan desinfektan kembali gencar dilakukan di sentra peternakan babi. Selanjutnya penyemprotan akan dilakukan di pasar penjualan daging babi.

Sementara itu, Rumah Sakit Umum Sanglah Denpasar, Bali, telah merawat empat pasien terduga flu babi. Satu di antaranya sudah positif tertular penyakit mematikan itu. Sedangkan di Rumah Sakit Penyakit Infeksi Prof Dr Sulianti Saroso Jakarta dirawat 13 pasien [baca: Delapan Dirawat, Satu Dipastikan Terjangkit Flu Babi].(IAN/YUS)
 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.