Sukses

Ratusan Penumpang Mandala Antre Tagih <i>Refund</i>

Ratusan orang antre di kantor pusat maskapai penerbangan Mandala Airlines. Mereka menuntut pengembalian uang tiket yang telah mereka beli.

Liputan6.com, Jakarta: Ratusan orang antre di kantor pusat maskapai penerbangan Mandala Airlines. Mereka menuntut pengembalian uang tiket yang telah mereka beli.

Kantor pusat Mandala Airlines di Jalan Tomang Raya, Kamis (13/1) pagi ini kembali dipenuhi ratusan calon penumpang dan biro perjalanan yang meminta pengembalian uang tiket setelah pengumuman penghentian operasional kemarin malam. Mereka khawatir tak mendapat pengembalian uang.

Manajemen Mandala Airlines, Rabu (12/1) malam mengutarakan penghentian operasi maskapai ini akibat kesulitan keuangan serta tunggakan sewa pesawat. Mandala pun diberi waktu 45 hari membenahi bisnisnya, termasuk  mengembalikan uang tiket yang terlanjur dibeli, nasib karyawan, serta mencari investor baru.

Mandala Air adalah maskapai penerbangan swasta pertama di Indonesia yang berdiri pada 1969. Mandala awalnya adalah salah satu bisnis TNI yang dimiliki kesatuan militer Kostrad. Hingga tahun 1980-an, maskapai ini termasuk salah satu maskapai favorit.

Dengan semakin kerasnya persaingan antar maskapai di awal 2000, akhirnya membuat Mandala kalah saing. Pada April 2006, Cardig International dan Indigo Partner Amerika Serikat mengakuisisi Mandala, masing masing dengan kepemilikan 51 dan 49 persen.

Namun, persaing tak mudah. Akibat mahalnya sewa pesawat, jumlah pesawat yang dioperasikan menyusut hingga hanya lima pesawat sewa akhir 2010, dan terancam degradasi menjadi penerbangan perintis.(MEL)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.