Sukses

Ritual Ngaben Tanpa Membakar Jenazah

Masyarakat sebuah desa di Denpasar, Bali, masyarakat menggelar upacara ngaben, tanpa disertai pembakaran jenazah.

Liputan6.com, Denpasar: Upacara ngaben massal digelar di Desa Kutuh, Denpasar, Bali, Jumat (16/7). Sebanyak 106 jenazah, baik yang baru meninggal atau sudah lama dikubur diikutkan dalam tradisi ini. Uniknya, ngaben tak boleh ada api dan asap.

Ngaben tanpa membakar mayat ini sudah menjadi tradisi secata turun-temurun di Desa Kutuh. Jenazah yang biasanya dibakar hanya dikubur dengan ritual upacara dan sesajen ngaben pada umumnya.

Setelah menguburkan jenazah-jenazah, berbagai perlengkapan upacara ngaben yang digunakan dibuang ke tengah laut. Ritual ini sebagai simbol bahwa semua akan dikembalikan kepada alam semesta.

Ritual ngaben diawali dengan mempersiapkan perlengkapan untuk acara. Setelah itu, sawa (jenazah) yang akan diaben, dinaikkan ke wadah yang terbuat dari rangkaian kayu, bambu, dan kertas hias.

Kemudian semua jenazah diarak warga desa menuju setra atau kuburan desa adat setempat. Arak-arakan ribuan warga desa dalam prosesi ngaben ini, menjadi daya tarik tersendiri bagi turis yang datang menyaksikan.(IDS/JUM)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.