Sukses

Kerasnya Hidup Para Perempuan Pemecah Batu

Di Pemalang, Jateng, ratusan wanita bekerja sebagai pemecah batu kali untuk bisa bertahan hidup. Salah satunya Raonah, yang tak lelah memecah batu kali demi uang Rp 3.000.

Liputan6.com, Pemalang: Di Pemalang, Jawa Tengah, ratusan wanita harus bekerja sebagai pemecah batu kali untuk bisa bertahan hidup. Pekerjaan keras yang seharusnya tidak menjadi bagian pekerjaan wanita itu dilakoni karena tuntutan ekonomi serta sulitnya mendapatkan pekerjaan yang layak. Pekerjaan itulah yang kini menjadi tumpuan harapan Raonah, salah seorang pemecah batu di pinggir Kali Rambut, Pemalang.

Tangan Raonah sepertinya sudah mengeras tak ubahnya batu yang setiap hari ia pungut dari sungai untuk dipecah. Namun, jika banyak batu yang dipecah, boleh jadi Raonah hanya mendapat Rp 3.000. Itu diperolehnya setelah bekerja dari pagi hingga petang.

Di sisi lain, Raonah dan ratusan wanita lain patut diacungi jempol karena tidak menyerah dengan keadaan. Inilah potret kemiskinan di Indonesia, tak banyak pilihan pekerjaan yang datang agar bisa bertahan hidup. Selengkapnya simak video berita ini.(ADO/YUS)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.