Sukses

Pemerintah Daftarkan Paten Batik ke UNESCO

Agar tidak diklaim negara lain, Indonesia mendaftarkan hak paten batik ke UNESCO. Rencananya September mendatang UNESCO akan mengesahkan paten batik untuk Indonesia.

Liputan6.com, Jakarta: Batik memang indah dan menawan. Tak heran jika baru-baru ini negeri jiran Malaysia dengan lantang mengklaim batik sebagai warisan budaya negaranya. Hal ini tentu saja membuat Indonesia gerah. Apalagi jelas-jelas batik lekat dengan budaya Indonesia.

Untuk itulah, sejak tahun lalu Indonesia melalui Departemen Kebudayaan dan Pariwisata mendaftarkan hak paten kain batik ke United Nations Educational Scientific Cultural Organization (UNESCO) agar bisa diakui dunia. Rencananya September mendatang UNESCO akan mengesahkan paten batik untuk Indonesia.

Menurut Direktur UNESCO untuk Indonesia, Prof Dr Hubert Gijzen, batik Indonesia unik, sangat spesial, punya sejarah panjang, serta sangat menyatu dengan budaya negara ini. Karena itulah batik Indonesia harus dibedakan dengan batik produksi negara lain. Pujian juga datang dari para duta besar negara sahabat.

"Saya rasa batik adalah budaya asli Indonesia yang sudah menjelajah ke negara lain. Bahkan di Turki kita juga memproduksi dan mengenakan batik. Meskipun demikian kita tetap menyadari bahwa batik adalah warisan budaya asli Indonesia," kata Aydin Evirgen, Dubes Turki di Indonesia.(TES/Sufiani Tanjung dan Yuli Sasmito)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini