Wall Street Menguat Setelah Enam Hari Melemah

Liputan6.com, Jakarta: Saham Wall Street Jumat (10/60 dini hari membukukan kenaikan setelah selama enam hari sebelumnya bergerak melemah. Bursa saham AS menguat setelah data defisit perdagangan secara tidak terduga melambat.

Kenaikan ekspor dan keyakinan konsumen angkat bursa saham. Saham AIG tampak membukukan kenaikan sebesar 2.9% setelah memperoleh rekomendasi beli dari Deutsche Bank AG. Brown-Forman Corp. mengalami peningkatan sebesar 2% setelah perusahaan produsen bir Jack Daniels ini melaporkan bahwa keuntungan melebihi estimasi. Mosaic Co. dan CF industries Holdings Inc. mengalami kenaikan setidaknya 4.2%.

Indeks S&P 500 tampak mengalami peningkatan sebesar 0.7% dan tutup pada posisi 1289 poin. Indeks ini pada perdagangan sebelumnya mengalami penurunan hingga mencapai valuasi paling rendah sejak bulan Agustus lalu. Dow Jones tampak mengalami kenaikan sebesar 75.42 poin (0.6%) dan ditutup pada posisi 12124.36 poin.

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting memperkirakan bahwa pergerakan bursa saham AS masih akan dipengaruhi oleh kondisi ekonomi global secara umum. Diperkirakan bursa saham Asia untuk perdagangan hari ini masih akan menguat imbas naiknya hasil perdagangan di bursa AS. (http://www.vibiznews.com/ARI)