Sukses

IHSG Pagi Naik Tapi Rentan Profit Taking

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada  perdagangan Jumat pagi menguat 0,34% ke level 3691,272. Namun aksi profit taking diperkirakan terjadi karena IHSG menguat cukup signifikan 2 hari terakhir.

Liputan6.com, Jakarta: Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia pada  perdagangan Jumat pagi (1/4) tercatat menguat 0,34% ke level 3691,272. Sedangkan indeks saham-saham unggulan LQ 45 menguat 0,44% ke level 661,950. Penguatan IHSG pagi ini dipimpin oleh sektor aneka industri dan tambang, dimana masing-masing indeks naik 1,34% dan 0,76%.

Analis Vibiz Research unit dari Vibiz Consulting melihat IHSG pada perdagangan pagi ini bergerak positif, namun masih belum signifikan seiring terkoreksinya bursa wall street dini hari tadi. Hati-hati terhadap aksi profit taking akhir minggu, dimana IHSG juga sudah menguat cukup signifikan 2 hari terakhir.

Pada awal sesi I ini volume perdagangan mencapai 506,6 juta lot saham senilai Rp804 miliar, dengan total transaksi sebanyak 53 kali. Sebanyak 69 saham naik, 52 saham turun, dan 64 saham tidak berubah. Saham-saham yang menguat pada perdagangan pagi ini antara lain saham BBRI naik 3,5% ke Rp5.950, saham PTBA naik 1,9% ke Rp21.400, saham ISAT naik 1,9% ke Rp5.400, dan saham BUMI naik 1,5% ke Rp3.400. Saham-saham yang melemah antara lain saham GGRM turun 1,6% ke Rp41.200, saham TLKM turun 1,4% ke Rp7.250, saham SMCB turun 1,2% ke Rp2.000, dan saham UNTR turun 1,2%. (vibiznews.com/mla)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.