Sukses

Investor Ambil Untung, IHSG Ditutup Melemah

Aksi ambil untung yang dilakukan para investor menyusul masih bertahannya harga minyak mentah di posisi tertinggi membuat IHSG ditutup pad posisi melemah. IHSG ditutup turun 16,27 poin atau 0,46 persen menjadi 3.502,57 basis poin.

Liputan6.com, Jakarta: Setelah dalam dua hari perdagangan naik, Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG, Selasa (22/3) petang, ditutup pada posisi melemah. Melemahnya IHSG karena para investor melakukan profit taking atau ambil untung menyusul masih bertahannya harga minyak mentah di posisi tertinggi.

IHSG ditutup turun 16,27 poin atau 0,46 persen menjadi 3.502,57 basis poin. Sedangkan indeks LQ45 turun 0,09 persen menjadi 627,700 basis poin. Saham-saham yang tercatat turun di antaranya BUMI 1,63 persen menjadi Rp 3.025, MDC 0,88 persen ke posisi Rp 2.800, dan MYOR 0,51 persen menjadi Rp 9.850.

Pelemahan IHSG juga mengacuhkan tren positif pada mayoritas bursa kawasan Asia lainnya yang naik hari ini. Melonjaknya bursa Jepang sebesar 4,4 persen dan naiknya indeks Shanghai akibat sokongan kenaikan data trade balance Cina yang naik menjadi US$ 2,49 miliar tidak memberikan dampak positif bagi pergerakan IHSG hari ini.

Menurut analisa dari Divisi Vibiz Research di Vibiz Consulting, pergerakan IHSG untuk perdagangan esok hari diperkirakan masih berpeluang naik. Namun, kenaikan IHSG cenderung tidak signifikan karena investor masih berhati-hati dalam menyikapi kondisi fundamental ekonomi global.(BOG/www.vibiznews.com)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini