Sukses

Ambil Untung, IHSG Terkoreksi

IHSG pada perdagangan pagi ini dibuka turun 10,36 poin atau 0,27 persen menjadi 3.588,68. Aksi ambil untung memicu turunnya IHSG yang sejak beberapa hari terakhir naik sudah cukup tinggi.

Liputan6.com, Jakarta: Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG, Kamis (10/3) pagi, dibuka turun. Turunnya IHSG seiring dengan melemahnya mayoritas bursa-bursa kawasan global.

IHSG turun 10,36 poin atau 0,27 persen menjadi 3.588,68. Sementara indeks LQ45 turun 5,25 poin atau 0,81 persen ke posisi 638,80.

Purwoko Sartono mengatakan, IHSG bergerak turun dipicu aksi ambil untung seiring dengan penguatan yang sudah cukup tinggi sejak beberapa hari terakhir. "Adanya aksi ambil untung yang dilakukan pemain jangka pendek akan memberi kendala penguatan lanjutan IHSG," kata analis dari PT Panin Sekuritas ini.

Meski begitu, lanjutnya, secara teknikal IHSG sudah menuju level penurunan setelah gagal menembus level 3.600. Menurutnya, biasanya periode Maret merupakan masa rebound bagi IHSG.

Keluarnya laporan keuangan sejumlah emiten membuat para investor, terutama asing mulai menanamkan dananya. Manajer investasi asing berharap ada keuntungan seiring dengan dividen yang mulai dibagikan pada periode Maret hingga Juni.

Purwoko memprediksi, IHSG hari ini bergerak pada level support 3.581 dan resistance 3.616. Sementara untuk saham, investor diminta untuk selektif pada saham-saham sektor pertambangan, komoditas dan perbankan.

Hingga pukul 09.45 WIB, IHSG masih bergerak negatif di posisi 19,72 poin atau 0,55 persen, yakni 3.579,72. Bursa regional, seperti Hang Seng melemah 69,20 poin atau 0,29 persen ke level 23.740,91, Nikkei-225 turun 115,69 poin atau 1,09 persen ke level 10.473,81, dan Indeks Straits Times melemah 17,30 poin atau 0,56 persen) menjadi 3.075,60.(BOG/ANT)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini