Indeks Euro Berpotensi Menguat

Liputan6.com, Jakarta: Data ekonomi makro Uni Eropa akhir-akhir ini menunjukkan adanya peningkatan kinerja sehingga Euro terpantau cenderung menguat terhadap mata uang utama lainnya. Hal tersebut telah memicu indeks Euro pada perdagangan Kamis (8/7) mengalami kenaikan sekitar 0.66%, melanjutkan rebound mata uang Euro sejak awal bulan Juli ini.

Kenaikan harga saham Asia secara umum Jumat (9/7), mengisyaratkan kemungkinan cukup kuatnya proses recovery global, sehingga hal tersebut mengurangi kekhawatiran investor terhadap mata uang Euro . Institut Statistik dan Ekonomi Nasional Perancis (Institut National de la Statistique et des Economiques: INSEE) Jumat melaporkan adanya peningkatan kinerja pada sektor industri Perancis. Lembaga tersebut melaporkan bahwa indikator French Industrial Production m/m mengalami kenaikan menjadi 1.7% dimana sebelumnya diperkirakan akan naik menjadi 0.3% dari nilai pada periode lalu yaitu -0.5% .

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting mengemukakan terhadap perkembangan tersebut mata uang Euro masih berpotensi menguat terhadap beberapa mata uang utama lainnya pada hari ini. Indeks Euro pada perdagangan forex sampai dengan Jumat siang menunjukkan pelemahan tipis -0.02% dari posisi pembukaan dan berada pada kisaran 105.72. (http://www.vibiznews.com/mla)