Sukses

Rupiah Ditutup Menguat

Kurs rupiah terhadap dolar Amerika Serikat, petang tadi, naik 20 poin ke posisi Rp 8.818. Rupiah yang terus bergerak reli mencerminkan dana asing masuk ke Indonesia lumayan deras meski masih dalam jangka pendek.

Liputan6.com, Jakarta: Kurs rupiah terhadap dolar Amerika Serikat di pasar spot antarbank Jakarat, Senin (28/2) petang, menguat 20 poin ke posisi Rp 8.818. Menurut Rully Nova, sejak suku bunga acuan Bank Indonesia atau BI Rate naik, rupiah cenderung memiliki tren penguatan (bullish).

Tren tersebut juga dipicu ekspektasi inflasi pada bulan ini yang akan turun dibanding periode sama tahun sebelumnya. "Bayangan inflasi bulan ini akan turun. Nah, hal itu yang membuat tren bullish rupiah terhadap dolar AS hingga ke level Rp 8.700," kata analisa pasar uang dari PT Bank Himpunan Saudara Tbk itu di Jakarta.

Rully menambahkan, rupiah yang terus bergerak reli mencerminkan dana asing masuk atau capital in flow ke Indonesia lumayan deras kendati masih dalam jangka pendek. Ini seiring dengan gejolak ekonomi dunia yang tidak menentu dan diakibatkan konflik di negara Timur Tengah dan Afrika Utara. "Capital in flow masuk cukup deras kendati diprediksi masih dalam jangka pendek karena konflik-konflik yang terjadi di beberapa negara Timur Tengah dan Afrika Utara," ucapnya.

Selain itu, lanjutnya, proyeksi pertumbuhan fundamental ekonomi Indonesia yang terus tumbuh serta peringkat utang naik ke posisi BBB atau triple B dengan outlook positif dari sebelumnya stabil menjadi salah satu katalis rupiah melanjutkan reli penguatan. "Peringkat utang kita yang naik jadi BBB lebih cepat dari perkiraan menunjukkan fundamental ekonomi kita mempunyai prospek terus akan tumbuh," ujar Rully.

Menurut Rully, data pengangguran AS yang menunjukkan masih tinggi menjadi sentimen negatif mata uang negara tersebut terhadap rupiah. "Data pengangguran AS masih tinggi, hal itu yang membuat dolar AS melemah terhadap mata uang kita," tuturnya.
   
Berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia, rupiah hari ini menguat 35 poin berada di posisi Rp 8.823 dibanding perdagangan sebelumnya Rp 8.858.(BOG/ANT)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.