Rupiah Pagi Stabil pada 9.035 Per Dolar

Liputan6.com, Jakarta: Kurs rupiah terhadap dolar AS di pasar spot antarbank Jakarta Kamis (23/12) masih bergerak pada level 9.035/9.045 per dolar AS.

Direktur Currency Management Group Farial Anwar mengatakan, aktivitas pasar melesu karena pelaku sudah meninggalkan pasar terkait liburan Natal, hanya pemain kecil saja yang masih ada di pasar.

"Kami memperkirakan rupiah tetap berada pada level tersebut, karena aktivitias sangat lesu," ucapnya.

Farial Anwar mengatakan, rupiah masih tetap berada di atas level 9.000 per dolar AS, dan diperkirakan sulit untuk kembali di bawah angka Rp9.000 per dolar. Meski sebagian pelaku lokal masih mengharapkan masuknya pelaku asing, namun waktu yang tersisa diperkirakan sulit mengangkat rupiah untuk kembali di bawah level 9.000 per dolar.

Pelaku pasar asing, menurutnya masih tetap berada di pasar domestik menunggu momen yang tepat untuk kembali masuk pasar, apabila ekonomi Indonesia pada tahun depan diperkirakan akan tumbuh lebih tinggi dibanding tahun ini. "Pasar masih sangat menjanjikan," ucapnya.

Menurut Farial, apabila pertumbuhan ekonomi mencapai 6,4 persen maka rupiah diperkirakan akan makin tumbuh dengan baik. Namun pertumbuhan ekonomi di level itu masih belum mampu membuka lapangan kerja bagi masyarakat, katanya.  (ANT/MLA)