Sukses

Ical: Pemimpin Dilihat dari Perbuatan, Bukan Perkataan

Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie meminta kepada seluruh kader partai berlambang pohon beringin untuk melihat perbuatan seorang pemimpin bukan dari perkataannya. Menurut dia, mewujudkan janji menjadi perbuatan adalah tantangan besar.

Liputan6.com, Bogor: Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie meminta kepada seluruh kader partai berlambang pohon beringin untuk melihat perbuatan seorang pemimpin bukan dari perkataannya. Menurut dia, mewujudkan kata-kata menjadi perbuatan tidaklah mudah.

"Jangan lihat seorang pemimpin dari apa yang dikatakan, melainkan dari apa yang dia perbuat. Membuat janji dengan seribu kembang kata bukanlah hal sulit. Tetapi, tantangan terbesar adalah mewujudkan kata menjadi perbuatan," ujar Ical, sapaan akrabnya, dalam Deklarasi Calon Presiden 2014-2019 di Bogor, Jawa Barat, Ahad (1/7).

Ical menuturkan semua deklarasi ini dipersembahkan untuk rakyat. Menurut dia, kerja keras yang dilakukan dirinya selama ini guna memastikan nasib dan kehidupan rakyat lebih baik di masa mendatang. "Kita bekerja keras bukan mengejar jabatan dan kursi kekuasaan. Baik, saya pribadi, istri maupun anak-anak saya. barangkali hidup akan lebih tenang dan tenteram tanpa semua itu."

Dalam melangkah ke depan, Ical berpesan, haruslah berpedoman pada prinsip, bahwa posisi presiden adalah sebuah amanah dan tanggung jawab. Menurut dia, tugas pemimpin yang terpenting adalah sebagai nakhoda yang memberikan arah bagi kapal besar Republik Indonesia, serta memastikan bahwa kapal tersebut memang berjalan menuju arah yang dituju.

"Bung Karno pernah berkata, siapa yang melawan kehendak zaman akan digiling dan digilas oleh perputaran sejarah," ujarnya.

Karena itu, lanjut Ical, sang nakhoda harus memastikan bahwa "kapal besar" Republik Indonesia terus bergerak mengikuti gelombang zaman. Termasuk, mempertahankan empat pilar kebangsaan kita, yaitu Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan moto Bhinneka Tunggal Ika.(ADI/ANS)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.