Sukses

Pemulangan TKI di Suriah Terus Diupayakan

Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar menjelaskan, saat ini pemerintah tengah serius mengantisipasi gejolak politik di Suriah, lantaran masih ada TKI yang berada di Suriah. Pemerintah juga berjanji akan memulangkan semua TKI di Suriah.

Liputan6.com, Jakarta: Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar menjelaskan, saat ini pemerintah tengah serius mengantisipasi gejolak politik di Suriah, lantaran masih ada TKI yang berada di Suriah. Pemerintah juga berjanji akan memulangkan semua TKI di Suriah.

Muhaimin mengatakan, sebelumnya dirinya telah melarang kepada PJTKI untuk mengirimkan TKI ke negara yang sedang konflik tersebut sejak April tahun lalu.

"Sejak April tahun lalu sudah saya tegaskan bahwa TKI dilarang bekerja ke Suriah. Saya berlakukan larangan seketat-ketatnya. Kalau masih ada yang bandel memang sudah kebangetan," kata Muhaimin kepada wartawan, Kamis (14/6) malam.

Perang saudara yang melanda Suriah mengakibatkan jatuhnya korban pada kedua belah pihak. Kekerasan, menurut Muhaimin, mengancam TKI yang bekerja di negara tersebut. Beberapa waktu yang lalu diberitakan terdapat dua TKI yaitu Ani dan Aminah menjadi korban tewas. Namun KBRI di Damaskus sudah membantahnya, bahkan Aminah diberitakan selamat.

"Saya berharap, masukan-masukan dari masyarakat mengenai TKI yang bekerja di Suriah disampaikan langsung kepada pemerintah melalui Kemenakertrans atau Kemlu. Jangan menyampaikan kepada publik hal-hal yang belum bisa dikonfirmasikan seperti TKI tewas. Bisa membingungkan masyarakat. Berikan waktu kami bekerja keras menyelamatkan seluruh TKI yang bekerja disana," harapnya.

Sementara itu, keberadaan salah seorang TKI bernama Sunarti binti Sarya yang diberitakan sedang menunggu evakuasi, saat ini sedang dicek KBRI di Damaskus. Lantaran dalam kondisi konflik, pengecekan dan proses evakuasi memerlukan lebih banyak waktu.

"Kita tidak akan membiarkan apakah itu Sunarti atau TKI yang lain menjadi korban. Pemerintah akan sekuat tenaga memulangkan seluruh TKI. Sejauh ini sudah 233 orang TKI yang dipulangkan dan masih akan terus bertambah," ujar Muhaimin.

Selain itu, pemerintah juga meminta seluruh perusahaan pengerah jasa Tenaga Kerja Indonesia (TKI) dan perusahaan jasa asuransi TKI untuk bekerja lebih keras dalam memulangkan TKI dari Suriah dan memenuhi kewajibannya untuk memberikan hak-hak mereka yang tidak bisa bekerja secara penuh akibat perang saudara.

"PJTKI harus lebih aktif menghubungi keluarga yang bersangkutan dan menyampaikan perkembangan setiap saat. Sementara jasa asuransi harus siap dengan segala kemungkinan, siapa tahu ada yang membutuhkan perawatan segera. Hak TKI harus didahulukan," pungkas Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini.(MEL)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.