Sukses

Gerakan Hemat Energi Dimulai Awal Juni 2012

Pemerintah kembali bicara soal gerakan penghematan energi nasional. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Jero Wacik mengatakan, Presiden SBY akan mengumumkan gerakan penghematan ini pada 23 Mei dan akan diberlakukan 1 Juni mendatang.

Liputan6.com, Jakarta: Setelah sempat tertunda, pemerintah kini kembali bicara soal gerakan penghematan energi nasional. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Jero Wacik di Jakarta, Rabu (9/5), mengatakan bahwa Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan mengumumkan gerakan itu pada 23 Mei dan mulai berlaku 1 Juni 2012.

Jero menjelaskan, kebijakan ini langsung disampaikan Presiden Yudhoyono untuk memastikan penghematan dilakukan semua kementerian, badan usaha milik negara, dan badan usaha milik daerah.

Sebelumnya, pemerintah sudah mengumumkan lima gerakan penghematan. Yaitu, kendaraan dinas tidak boleh menggunakan premium, kendaraan pertambangan dan perkebunan harus menggunakan pertamax, konversi bahan bakar minyak ke gas, Perusahaan Listrik Negara dilarang menggunakan pembangkit berbahan bakar bensin, dan penghematan listrik di gedung pemerintahan.

Poin tambahan gerakan penghematan adalah pengawasan ketat terhadap kebocoran dan penyelundupan BBM. Pengawasan dilaksanakan Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) dan pemerintah daerah [baca: Lima Langkah Pemerintah Hemat BBM Bersubsidi].(ANS)


* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini