Sukses

Geng Motor Mulai Kuasai Jakarta

Pasukan geng motor yang terkenal sering beraksi kekerasan sudah memasuki kawasan Jakarta.

Liputan6.com, Jakarta: Pasukan geng motor yang terkenal sering beraksi kekerasan sudah memasuki kawasan Jakarta. Hal tersebut terbukti dengan adanya beberapa kasus kekerasan yang dilakukan pasukan geng motor yang ada di Jakarta.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Rikwanto, menjelaskan bahwa sejak 31 Maret hingga saat ini sudah ada tiga kali kejadian kekerasan hingga menimbulkan korban jiwa yang dilakukan oleh para geng motor yang ada di Jakarta.

"Untuk geng motor ada tiga kejadian, yakni pada tanggal 31 maret yang berlokasi di Jalan Benyamin Sueb, Kemayoran, Jakarta Pusat telah mewaskan satu orang atas nama Arifin. Kemudian tanggal 7 April di Danau Sunter Tanjung Priok, satu meninggal dunia dua luka berat, besoknya tanggal 8 April telah melakukan kekerasan terhadap empat orang hingga mengakibatkan luka berat di Jalan Benyamin Sueb," kata Rikwanto saat ditemui di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (10/4).

Lebih lanjut Rikwanto menjelaskan bahwa dalam tiga kali kejadian tersebut setelah dianalisis oleh pihaknya membuktikan bahwa ada kaitan erat diantara kasus-kasus tersebut yang berawal pada tanggal 31 maret lalu dengan kejadian sesudahnya dengan motif balas dendam.

"Jadi tanggal 31 Maret itu ada kaitannya dengan tanggal 7 April kemarin, kemudian kita analisa pada tanggal 7 April yang meninggal dunia tersebut atas nama Soleh yang diserang dengan senjata tajam, kelompok menggunakan tanda putih di pipi, jadi tanggal 7 dan 8 itu merupakan pembalasan. Itu kejadiannya sekitar jam 02.00 wib dini hari," jelasnya.

Rikwanto menjelaskan, saat ini sedang mendalami kasus tersebut untuk membuktikan siapa pelaku dari geng motor tersebut yang melakukan kekerasan hingga mengakibatkan korban jiwa. Sehingga pihaknya dapat mengikis keberadaan geng motor yang meresahkan masyarakat di Jakarta.(MEL)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.