Sukses

Venna Melinda: Seksi, Kalau Dilarang Ya Ditindak

Artis yang juga anggota Komisi I DPR Venna Melinda setuju dengan larangan rok mini di DPR. "Jangan heboh sesaat tapi tidak berjalan," sergahnya.

Liputan6.com, Jakarta: Anggota Komisi I dari Partai Demokrat yang juga seorang artis Venna Melinda, memahami peraturan larangan memakai rok mini yang dibuat di lingkungan Gedung DPR. Pasalnya kata Venna, aturan itu dibuat untuk kebaikan.

"Yang jelas kan peraturan dibuat demi kebaikan bersama. Kalau dibuat dipatuhi. Jangan heboh sesaat tapi tidak berjalan," kata Venna di DPR, Jakarta, Selasa (6/3).

Venna mengakui, kerap melihat beberapa orang yang mengenakan rok mini. Hanya saja, Venna tak kenal dengan mereka. Karena itu, kata Venna, masukan dari Sekretariat Jenderal dan pimpinan BURT dihargai.

"Sekjen, pengamanan dalamnya lihat terlalu seksi, kalau ada aturan dijalankan," ujarnya. Menurut Venna, di negara manapun tak boleh terlalu seksi. Harus elegan. "Kalaupun tertutup tapi berbentuk seksi, harus diperjelas," katanya.

"Mendukung asalkan dijalankan. Jangan sampai peraturan dibuat tapi ada yang pakai tidak ditegur. Harus detail, apakah seksi rok mini saja, lengan dan itu harus spesifik," kata Venna.

Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) DPR-RI kini memang tengah menyusun aturan larangan menggunakan rok mini. Peraturan dibuat, salah satunya karena banyaknya staf ahli anggota DPR yang jadi pusat perhatian lantaran cara berpakaian mereka yang dinilai seksi.

Namun tak seperti Venna, ada pula anggota dewan yang tak terlalu setuju dengan aturan itu. Sebut saja Rieke Dyah Pitaloka, anggota DPR dari Fraksi PDIP. Menurutnya, urusan rok mini ini tak perlu harus diatur secara khusus. "Masih banyak undang-undang yang harus diproduksi ketimbang membuat aturan tentang itu," jelasnya. (mla)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.