Sukses

Upacara Mecaru Harmoniskan Alam dan Manusia

Gencarnya modernitas di Bali, tak melunturkan adat istiadat dan tradisi di bumi Pulau Dewasa itu. Salah satunya adalah upacara Melaspas. Warga Desa Adat Kampial, Kecamatan Kuta selatan, Kabupaten Badung menggelar upacara tersebut di pura desa yang baru usai dibangun.

Liputan6.com, Badung: Gencarnya modernitas di Bali, tak melunturkan adat istiadat dan tradisi di bumi Pulau Dewasa itu. Salah satunya adalah upacara Melaspas. Warga Desa Adat Kampial, Kecamatan Kuta selatan, Kabupaten Badung menggelar upacara tersebut di pura desa yang baru usai dibangun.

Satu bagian dari upacara tersebut adalah Mecaru atau menghaturkan sesajen korban. Tujuan dari bagian tersebut mengharmoniskan hubungan antara Bhuwana Agung atau alam semesta dengan Bhuwana Alit atau manusia.

Ada lagi ritual lainnya. Yakni menanam lima unsur logam dan permata atau panca datu yang terdiri dari emas, perunggu, besi, baja, dan permata mirah. Menurut Ketua Panitia, Wayan Badra, Panca Datu ditanam sebagai simbol bahwa pura yang baru usai dibangun telah sah menjadi tempat suci untuk aktivitas persembahyangan.

Pada bagian akhir upacara, seluruh warga desa adat Kampial bersembahyang bersama untuk keselamatan kepada Ida Sang Hyang Widi atau Tuhan YME. Setelah acara sembahyang selesai, upacara diakhiri dengan pembagian tirta atau air suci oleh pemangku Hindu kepada seluruh warga yang hadir. (Vin)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.