Aktivis HMI Protes Kekerasan di Sape

Liputan6.com, Bima: Puluhan aktivis Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) berunjuk rasa di depan gedung DPRD Bima, Nusa Tenggara Barat, Kamis (29/12). Mereka menuntut anggota dewan peka terhadap nasib warga Kecamatan Lambu yang tengah dilanda masalah.

Tak hanya itu, sembilan mahasiswa yang ditahan polisi juga diminta untuk segera dibebaskan. Mereka ditangkap karena terlibat kasus pembakaran kursi dan tong sampah usai bentrokan berdarah di Pelabuhan Sape.

Insiden itu berawal massa yang menduduki Pelabuhan Sape, Bima, dibubarkan paksa. Petugas keamanan melepaskan tembakan ke arah ratusan warga Lambu. Polisi mengklaim operasi yang menelan dua korban jiwa itu sesuai prosedur. Sebaliknya, sejumnlah pihak menilainya sebagai pelanggaran hak asasi manusia.(WIL/SHA)