Sukses

Ratusan Warga Lampung Mendaftar Jihad ke Palestina

Sebanyak 500 warga Lampung bertekad ikut berjihad ke Palestina. Sebagian di antara mereka, wanita dan warga berusia lanjut alias manula.

Liputan6.com, Lampung: Niat warga Indonesia untuk berjihad ke Palestina masih terus mengalir. Sekitar 500 orang sudah mendaftarkan diri di markas Front Pembela Islam (FPI) Daerah Lampung. Sebanyak 75 orang di antaranya wanita dan puluhan lainnya manusia lanjut usia (manula). "Padahal, FPI baru resmi akan membuka pos koordinasi untuk menerima para mujahid pekan depan," ungkap Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Daerah FPI Lampung Sambodo Imam Santoso di Lampung, baru-baru ini.

Menurut Sambodo, posko untuk Palestina yang dibentuk. FPI memang bertujuan menampung warga Lampung yang ingin berjihad. Namun, melihat jumlah mujahid yang membludak itu, pengurus berinisiatif menampung mereka di Markas FPI. Belakangan, diketahui para mujahid tersebut rata-rata tercatat sebagai anggota FPI dengan latar belakang pekerjaan beragam.

Sambodo menambahkan, Posko FPI Lampung hanya menampung para mujahid. Sedangkan, teknis pemberangkatan dan pelatihan akan ditangani FPI pusat. Bagi pendaftar wanita dan para manula, untuk sementara tidak diprioritaskan berangkat ke Palestina.

Para mujahid tadi menyanyangkan pernyataan pemerintah dan sejumlah tokoh Islam yang mempersoalkan tekad berjihad mereka [baca: Menlu: Bangsa Palestina Membutuhkan Dukungan Moril]. Mereka menilai, para pejabat pemerintah tak menghargai pilihan masyarakat untuk berjihad.(KEN/Bisri Merduani)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini