Dewi Yasin Pertanyakan Suaranya yang Hilang

Liputan6.com, Jakarta: Giliran politisi Partai Hanura, Dewi Yasin Limpo, yang menggugat dalam kasus pemalsuan dokumen Pemilu.  "Menjadi misteri sampai sekarang. Karena gugatan saya dikabulkan. Tapi suara saya berkurang! Ibaratnya saya datang mau mencari emas, tapi perunggu di tangan pun hilang. Bagaimana caranya 1.677 saya menghilang?" kata Dewi dalam rapat dengan Komisi II DPR di Jakarta, Kamis (7/7).

Dewi juga menegaskan penyesalannya kepada Mahkamah Agung yang memutuskan perkara tanpa meminta penjelasan dirinya. "Apa adanya saya bicara. Kalau sudah apa adanya saya bicara dan saya salah, tangkap saya! Tapi jangan saya dipancung duluan! Kalau TKI diadili dulu. Ini tidak. Tiba-tiba dikatakan oleh Pak Mahfud bahwa Dewi adalah otaknya, hanya gara-gara investigasi internal," lanjut Dewi.

Pernyataan Dewi ini tak menyurutkan anggota Komisi II DPR terus mendesaknya terkait dugaan surat palsu yang dituduhkan kepadanya. Dewi dituduh MK memalsukan surat yang memenangkan dirinya saat pemilihan calon legislatif daerah pemilihan satu Sulawesi Selatan.(ASW/YUS)