Sukses

Muchdi PR Mundur dari Pencalonan Ketum PPP

Dari empat calon yang berebut menduduki kursi Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan periode 2011-2016, Muchdi Purwopranjono mundur dari pencalonan.

Liputan6.com, Bandung: Dari empat calon yang berebut menduduki kursi Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan periode 2011-2016, Muchdi Purwopranjono mundur dari pencalonan. "Berdasarkan SMS (pesang singkat via telepon seluler) yang saya terima 29 Juni lalu," kata Eman Satriahady, sekretaris Dewan Pimpinan Cabang PPP Kota Palembang, usai pembukaan Muktamar PPP di Bandung, Jawa Barat, Ahad (3/7) petang.

Isi SMS yang diterima Eman menyatakan, "Demi keutuhan dan menghindari konflik partai, saya membatalkan menjadi calon ketum (ketua umum)". Alasan itu cukup beralasan, karena berdasarkan AD/ART, syarat calon ketum minimal lima tahun dalam kepengurusan.

Sebelumnya, Aktivis Komisi Nasional Untuk Orang Hilang dan Tindak Kekerasan (KontraS) Usman Hamid mengingatkan para kader PPP, agar berhati-hati dalam memilih pemimpin umum. Hal itu disampaikan Usman terkait pencalonan Muchdi PR yang diduga terlibat kasus Munir sebagai ketua PPP [baca: PPP Agar Hati-hati Pilih Pemimpin].(ASW/SHA)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.