Sukses

Partai Demokrat Diminta Membubarkan Diri

Massa yang menamakan diri Front Pembela KPK mendatangi Gedung DPP Partai Demokrat di Jalan Kramat, Senen, Jakarta Pusat, mendesak partai tersebut membubarkan diri karena tak mampu menghadirkan kadernya, M. Nazaruddin, ke hadapan penyidik KPK.

Liputan6.com, Jakarta: Desakan agar Partai Demokrat membubarkan diri kembali muncul, Kamis (16/6) siang.

Massa yang menamakan diri Front Pembela KPK mendatangi Gedung DPP Partai Demokrat di Jalan Kramat, Senen, Jakarta Pusat, mendesak partai tersebut membubarkan diri karena tak mampu menghadirkan kadernya, M. Nazaruddin, ke hadapan penyidik KPK.

Mereka beranggapan, Partai Demokrat harus ikut bertanggung jawab karena Nazaruddin pergi dengan seizin fraksi. Rencananya, pengunjuk rasa akan melakukan sweeping mencari keberadaan Nazaruddin. Namun, rencana itu gagal dilakukan lantaran ketatnya pengamanan.

Sementara itu, mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Jimly Asshiddiqie menilai KPK bisa saja bertindak tegas terhadap Nazaruddin karena menghalang-halangi proses penegakan hukum.

Nazaruddin dipanggil KPK terkait sejumlah kasus antara lain kasus suap Wisma Atlet Palembang dan juga revitalisasi sarana pendidikan di Kementerian Pendidikan Nasional. Bila Nazaruddin tetap mangkir hingga panggilan ketiga, KPK bisa memanggil paksa. (YUS)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.