Sukses

Koalisi Penegak Citra Tuding DPR Pelesiran

Studi banding yang dilakukan anggota DPR ke luar negeri terus menuai protes. ICW dan koalisi tujuh organisasi non-pemerintah lain sudah berkirim surat ke seluruh perwakilan negara asing di Jakarta agar menolak visa anggota Dewan yang suka pelesir.

Liputan6.com, Jakarta: Jika tak ada aral melintang mulai hari ini hingga 16 Oktober mendatang, sekitar 13 anggota Komisi VIII DPR akan studi banding ke Amerika Serikat. Studi banding yang dilakukan anggota Dewan ini, ternyata menuai protes. Indonesia Corruption Watch (ICW) bersama koalisi tujuh organisasi non-pemerintah (ornop) lain mempermasalahkan kepergian mereka.

Koalisi Penegak Citra DPR, gabungan dari delapan ornop yang kritis terhadap korupsi buru-buru menggelar konferensi pers, Ahad (10/10). Koalisi menuding anggota DPR itu hanya pelesir. Tak hanya itu koalisi juga segera berkirim surat kepada seluruh perwakilan negara asing di Jakarta agar menolak visa yang diajukan anggota DPR dalam studi banding selanjutnya.

Hampir setiap tahun studi banding anggota DPR selalu menuai kontroversi. Pada September hingga awal Oktober sekitar 13 anggota Komisi IV DPR bertandang ke Belanda dan Norwegia. Sedangkan 13 lainnya dari Komisi IX melancong ke Afrika Selatan, Korea Selatan, dan Jepang. Sebelumnya Forum Indonesia untuk transparansi anggaran atau Fitra menuding kunjungan DPR tidak perlu karena menghabiskan dana hingga Rp 3,7 miliar.
 
Terasa janggal memang ketika masih banyak rakyat miskin hidup menderita, DPR justru menghambur-hamburkan duit negara untuk pelesiran keluar negeri.(IAN)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini