Sukses

Pengamat: Golkar Akan Pegang Kendali Pemerintahan

Kalangan pengamat politik yakin penunjukan Ketum Partai Golkar Aburizal Bakrie sebagai Ketua Harian Sekretariat Gabungan Partai Pendukung Pemerintah adalah upaya menggeser peranan Wapres Boediono.

Liputan6.com, Jakarta: Penunjukan Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie sebagai Ketua Harian Sekretariat Gabungan Partai Pendukung Pemerintah langsung mengubah peta politik nasional. Hal tersebut boleh dibilang wajar, sebab sebelumnya Golkar adalah partai koalisi yang paling membandel. Untuk itu, sejumlah pengamat politik, Senin (10/5), meyakini dengan ditunjuknya Aburizal Bakrie alias Ical dengan posisi tersebut sebagai upaya menggeser peran Wakil Presiden Boediono.

Membandelnya partai berlambang pohon beringin tersebut dilihat mulai soal hak angket skandal Bank Century, hingga rekomendasi politik Dewan Perwakilan Rakyat yang menuntut pertanggungjawaban Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Wapres sekaligus mantan Gubernur Bank Indonesia Boediono dalam pengucuran dana talangan senilai Rp 6,7 triliun. Dengan demikian, para pengamat politik menilai penunjukan Ical sebagai kekalahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Sebab, penunjukan Ical sebagai Ketua Harian Sekretariat Gabungan Partai Koalisi adalah keputusan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono saat menggelar rapat di kediamannya di Cikeas, Bogor, Jawa Barat. Tujuannya adalah untuk memperkuat komunikasi antar partai koalisi yang sempat kedodoran akibat skandal Bank Century.

Sementara itu, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) mempertanyakan sikap Golkar, terutama dalam membongkar skandal Bank Century. Namun, Golkar bantah akan melunak [baca: Partai-partai Koalisi "Rujuk", Kasus Century Menguap?].(BJK/ANS)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini