Sukses

PAN Ingin SBY Hukum Partai Tak Loyal

Ketua DPP Partai Amanat Nasional, Bima Arya Sugiarto, meminta Presiden Susilo Bambang Yudhoyono bersikap tegas memberikan hukuman kepada parpol anggota koalisi yang mengambil sikap berbeda dalam kasus Bank Century

Liputan6.com, Jakarta: Ketua DPP Partai Amanat Nasional, Bima Arya Sugiarto, meminta Presiden Susilo Bambang Yudhoyono bersikap tegas memberikan hukuman kepada parpol anggota koalisi yang mengambil sikap berbeda dalam kasus Bank Century. "SBY perlu secara tegas menerapkan prinsip reward and punishment demi efektifitas pemerintahan dan menunaikan janji-janji kampanye di pemilu 2009," katanya di Jakarta, Kamis(4/3).

Menurut Bima, ada langkah utama yang harus diambil SBY melihat hasil sidang paripurna DPR kemarin. "SBY harus mempertimbangkan untuk menyederhanakan pola koalisi dari koalisi gemuk menjadi koalisi terbatas (limited coallition). Koalisi pemerintahan yang ramping, loyal dan disiplin jauh lebih bermakna dibanding koalisi gemuk yang tidak loyal dan tak terkendali," katanya.

Dalam rapat paripurna kasus Century Rabu (3/3) malam, fraksi PKS, Partai Golkar dan PPP mengambil keputusan memilih opsi C yang berarti menilai adanya dugaan pelanggaran dalam penyelamatan Bank Century dan aliran dananya. Partai Demokrat. PKB dan PAN memilih opsi A yang menilai tidak ada pelanggaran dalam pemberian dana talangan kepada Bank Century termasuk aliran dananya.(Ant/AYB)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini