Sidang Paripurna Belum Bahas Substansi

Liputan6.com, Jakarta: Sidang Paripurna DPR yang digelar di Gedung MPR/DPR Senayan, Jakarta, Rabu (3/32), hingga kini belum melakukan pembahasan substansi.

Sejak dimulainya sidang, sekitar pukul 10.00 WIB, para anggota DPR hanya membahas kericuhan kemarin di dalam ruang sidang. Padahal, agenda tunggal hari ini adalah menentukan sikap soal rekomendasi tim Panitia Khusus Hak Angket Century terkait pengusutan kasus dana talangan Bank Century.

Ada dua indikasi yang merujuk perilaku anggota DPR hari ini. Pertama, lemahnya pengetahuan mereka tentang cara-cara berorganisasi. Kedua, mereka terkesan ingin mengulur waktu karena hari ini adalah penentuan pendapat akhir para fraksi yang nantinya disatukan menjadi rekomendasi akhir.

Meski banyaknya interupsi di sidang hari ini tak jauh berbeda dengan kemarin, Ketua DPR Marzuki Alie memimpin sidang dengan solid. Menanggapi interupsi itu Marzuki meyakinkan anggota dewan bahwa seluruh unsur pimpinan DPR tetap bakal menjalankan sidang kali dengan baik.

Kemarin, Marzuki Ali sempat mendapat banyak kecaman terkait tindakannya yang terburu-buru menutup sidang paripurna sehingga menimbulkan kericuhan. Kepempimpinan Marzuki dalam rapat paripurna DPR disesalkan tiga Wakil Ketua DPR yakni Pramono Anung, Priyo Budi Santoso, dan Anis Matta. Mereka menilai Marzuki tidak akomodatif [baca: Pimpinan Dewan Sesalkan Tindakan Marzuki].(ASW/YUS)