Sukses

Disinyalir Ada Skenario Menyudutkan KPK

Sejumlah aktivis mematau perkembangan kontruksi hukum Polri yang terus berbeda dalam penanganan kasus KPK plus Bibit-Chandra. Beberapa penilaian pun muncul seiring dengan proses pengusutan kasus KPK Vs Polri itu.

Liputan6.com, Jakarta: Unjuk rasa terus bergulir seiring makin kompleksnya kasus dua pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) nonaktif Bibit Samad Rianto dan Chandra M. Hamzah. Bahkan Senin (2/11), Presiden Susilo Bambang Yudhoyono membentuk Tim Pencari Fakta, untuk melihat persoalan yang membelit KPK dan Polri tersebut.

Kondisi carut marut menghadirkan pertanyaan di kalangan masyarakat, adakah skenario untuk mengebiri KPK? Pasalnya, sejak KPK bersinggungan dengan Polri selalu diikuti berbagai kasus yang terkesan menyudutkan KPK. Dan pada akhirnya perkara itu masuk delik hukum.

Selanjutnya kasus yang sudah masuk ranah hukum itu bakal dibahas dalam sidang Mahkamah Konstitusi. Polemik rekaman yang dianggap rekayasa itu diharapkan berbuah hasil.

Secara politis, pembentukan TPF membawa angin segar. Namun merunut sejumlah peristiwa yang melibatkan TPF, tidak ada kemajuan yang signifikan. Karena itu, sejumlah aktivis akan terus mematau perkembangan kontruksi hukum Polri yang terus berbeda.

Dan bagaimanakah pengamatan mereka selanjutnya soal kasus KPK Vs Polri itu?(OMI/SHA)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini