Sukses

Polisi Didesak Ungkap Teror untuk Presiden

Laporan intelijen mengindikasikan Presiden Yudhoyono turut menjadi sasaran teror. Polisi harus mengungkap fakta dari pengakuan tersangka yang sudah ditangkap.

Liputan6.com, Jakarta: Polisi didesak membuktikan pernyataan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono terkait laporan intelijen yang mengindikasikan Kepala Negara turut menjadi sasaran teror. Pengamat militer Andi Wijayanto mengungkapkan, foto-foto yang diperlihatkan Presiden itu sudah beredar empat tahun lalu dan pelakunya telah ditangkap Mei 2009. Karena itu, polisi mestinya mengungkap pengakuan tersangka untuk membuktikan pernyataan Presiden Yudhoyono itu berdasarkan fakta atau tidak [baca: SBY Sasaran Tembak Teroris]. Saksikan selengkapnya dalam video berita ini.(ADO/ANS)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.