Sukses

Mladic Tak Menolak Dakwaan Amoral

Mantan panglima militer Serbia-Bosnia Jenderal Ratko Mladic mengatakan tidak akan mengajukan pembelaan terhadap dakwaan sebagai orang yang "tak bermoral" dan "menakutkan".

Liputan6.com, Den Haag: Mantan panglima militer Serbia-Bosnia Jenderal Ratko Mladic yang untuk pertama kali hadir di sidang mahkamah kejahatan perang di Den Haag, Belanda, mengatakan tidak akan mengajukan pembelaan terhadap dakwaan sebagai orang yang "tak bermoral" dan "menakutkan". Jenderal Mladic yang mengatakan dia sakit keras mengatakan kepada mahkamah bahwa dia "membela rakyat dan negara saya".

Dalam sidang pertama di Mahkamah Internasional untuk bekas Yugoslavia, Jenderal Mladic ditanya apakah dia bisa memahami proses hukum kasusnya dan dia menjawab bisa. Dia menyebutkan nama dan tanggal lahir, meski tanggal yang dia sebutkan berbeda dengan catatan pengadilan. Jenderal itu bisa memilih pembela tetap untuk pengadilan kasusnya, atau memilih untuk membela dirinya sendiri di persidangan.

Hakim Alphons Orie menyatakan sidang awal bertujuan untuk mengumumkan daftar dakwaan terhadap Jenderal Mladic dan meminta dia menyatakan sikap atas dakwaan tersebut. Jika Jenderal Mladic tidak menyatakan sikap dalam 30 hari, hakim akan menyatakan dia mengaku tidak bersalah atas dakwaan. Pengacara yang mendampingi Mladic sebelum diekstradisi, Milos Saljic, mengatakan Jenderal Mladic tidak akan menyatakan sikap dalam sidang, demikian dilansir BBC Indonesia, Jumat (3/6).

Mladic didakwa menjadi otak pembantaian hampir 8.000 pria dewasa dan bocah laki-laki muslim Bosnia di Srebrenica pada 1995. Berkas perkaranya memuat dakwaan genosida, penganiayaan, pemusnahan, pembunuhan, pengusiran, tindakan tidak manusiawi, teror, deportasi dan penyanderaan berkaitan dengan tuduhan bahwa dia berperan dalam rencana untuk mewujudkan "pembersihan atau pengusiran selamanya" warga muslim dari banyak bagian Bosnia untuk mendirikan Serbia Raya.(ADO)



* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini