Sukses

Kepolisian Selidiki DNA Strauss-Kahn di Karpet Hotel

Tim investigasi kepolisian New York terus mencari bukti kejahatan pelecehan seksual yang dilakukan Direktur Dana Moneter Internasional (IMF) Dominique Strauss-Kahn. Kini, mereka tengah mencari bukti DNA Strauss-Kahn di karpet-karpet hotel.

Liputan6.com, New York: Kepolisian New York terus mencari bukti kejahatan pelecehan seksual yang dilakukan Direktur Dana Moneter Internasional (IMF) Dominique Strauss-Kahn. Kini, mereka tengah mencari bukti DNA Strauss-Kahn di karpet-karpet hotel.

Seperti dilansir Associated Press, Kamis (19/5), Kepolisian New York meyakini di karpet hotel tersebut terdapat ceceran sperma milik Strauss-Kahn setelah ia diduga memaksa seorang pelayan hotel untuk melakukan oral seks.

Pada Rabu (18/5), pengacara Strauss-Kahn mengajukan permintaan agar penahanan kliennya ditangguhkan dengan jaminan satu juta dolar AS dan Strauss-Kahn ditempatkan dalam tahanan rumah 24 jam dengan pengawasan perangkat elektronik. Namun, pihak pengadilan belum memberi keputusan apa pun sampai digelarnya sidang lanjutan pada Kamis sore ini waktu setempat.

Korban, pelayan hotel yang merupakan imigran 32 tahun dari Guinea (Afrika Barat), bersaksi kepada polisi bahwa Strauss-Kahn keluar dari kamar mandi dengan telanjang. Kemudian, ia mengejar wanita itu, lalu memaksanya untuk melakukan seks oral dan mencoba untuk menanggalkan celana dalam wanita itu sebelum sang korban membebaskan diri dan berlari meninggalkan ruangan. (YUS)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini