Kematian Osama Disambut Gembira Berbagai Negara

Liputan6.com, Islamabad: Tewasnya gembong teroris nomor wahid Osama bin Laden bukan hanya disambut gembira Amerika Serikat dan koalisinya. Negara-negara lain yang juga disebut sebagai "korban" jaringan teroris Al Qaeda bersorak atas kematiannya. Meskipun Turki adalah negara berpenduduk mayoritas Islam, Presiden Turki Abdullah Gul juga menyatakan, Senin (2/5), tidak setuju atas perlakukan terorisme yang telah mencoreng agama Islam.

"Orang yang paling berbahaya sejagad raya ini akhirnya tertangkan dan mendapatkan balasannya. Hal ini harusnya bisa menjadi pelajaran bagi orang lain agar tidak mengikuti jejaknya," katanya.

Sementara itu, India, sebagai negara paling dekat dengan tempat terbunuhnya Osama, menyatakan kabar baik ini menandakan berakhirnya terorisme. Melalui Menteri Luar Negerinya S.M. Krishna, India juga mengucapkan hal serupa kepada Amerika Serikat. "Kematian Osama bisa melepaskan India dari mimpi buruk yang selama ini menghantui kami. Perdamaian mungkin akan segera tercapai di India," katanya.

Rakyat Kenya juga merasa senang atas tersiarnya kabar kematian Osama. Rakyat Kenya mengucapkan terima kasih kepada Amerika Serikat yang berhasil menumpas raja teroris. Mereka beranggapan kematian Osama bisa membawa dampak baik untuk rakyat dan negara Kenya yang tengah terpuruk. (BBC/MEL)