Ditemukan, Ikan Tercemar Radioaktif Cesium

Liputan6.com, Tokyo: Radioaktif cesium dalam kadar melebihi batas normal, belum lama ini ditemukan dalam sampel ikan di lepas pantai Prefektur Fukushima di Jepang bagian timur laut. Lokasi penemuan ikan berdekatan dengan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) Fukushima Daiichi yang sempat bermasalah dengan kebocoran reaktor.

Salah satu dari empat sampel ikan memiliki tingkat cesium 570 becquerels per kilogram ditemukan pada Kamis silam, sekitar satu kilometer dari Kota Iwaki. Sementara, tiga lainnya diukur 480-500 becquerels. Demikian laporan Kyodo News, Ahad (10/4).

Batasan yang dianut Jepang adalah 500 becquerels berdasarkan Undang-undang Sanitasi Makanan negara itu. Adapun sampel diambil setelah spesies itu ditemukan terkontaminasi di lepas pantai Prefektur Ibaraki, setelah nelayan secara sukarela telah menahan diri untuk mencari ikan di lepas pantai Fukushima.

Kebocoran air radioaktif juga ditemukan pada Jumat silam di PLTN Onagawa di Prefektur Miyagi. Kebocoran terjadi setelah gempa susulan 7,4 skala Richter mengguncang timur laut Jepang, Kamis malam silam. Air radioaktif tumpah dari kolam induk menghabiskan batang bahan bakar nuklir di pembangkit listrik [baca: Pascagempa Ada Genangan Air di PLTN Onagawa].

Menurut Badan Keselamatan Nuklir Jepang, hal itu diamati di dalam bangunan pada ketiga reaktor di PLTN Onagawa. Ketiga reaktor itu telah menghentikan kegiatan operasional sejak gempa bumi besar dan tsunami pada 11 Maret.(ANS/Ant)