Sukses

Ratusan Warga Tuntut PLTN Ditutup

Lebih dari 500 warga kota Tokyo berkumpul di kantor pusat operastor PLTN Fukushima, Tepco, Ahad (27/3). Mereka menuntut Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir ditutup.

Liputan6.com, Tokyo: Krisis nuklir yang makin mengkhawatirkan mendorong warga di pusat kota Tokyo melancarkan aksi protes. Lebih dari 500 warga yang cemas berkumpul di kantor pusat operator PLTN Fukushima, Tepco, Ahad (27/3). Mereka menuntut Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir ditutup.

Ancaman radiasi semakin meluas di Jepang setelah air keran di sejumlah wilayah Tokyo terdeteksi mengandung radioaktif lebih tinggi dari tingkat normal. Namun pemerintah menyatakan air keran aman dikonsumsi termasuk untuk bayi.

Sementara itu, radiasi 10 juta kali lebih tinggi dari tingkat normal terdeteksi pada air yang terakumulasi di sekitar turbin reaktor dua Fukushima. Kondisi ini langsung mendorong otoritas Jepang mengevakuasi para pekerja yang tengah memompa keluar air yang mengandung radioaktif hari ini. Kondisi ini mengakibatkan upaya pemulihan sistem pendingan reaktor juga tertunda.

Seperti diketahui, Kamis lalu, tiga teknisi reaktor dilarikan ke rumah sakit akibat terkena radiasi setelah menginjak air yang mengandung radioaktif 10 ribu kali lebih tinggi dari tingkat normal. Kontaminasi kandungan radioaktif juga terjadi pada air laut di sekitar reaktor Fukushima Daiichi. (CHR/YUS)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini