Sukses

Amerika dan Inggris Sepakat Tindak Rezim Khadafi

Pemimpin Amerika Serikat Barack Obama PM Inggris David Cameron Kamis berjanji akan melakukan "koordinasi mengenai kemungkinan tindakan-tindakan multilateral terhadap Libya

Liputan6.com, London: Pemimpin Amerika Serikat Barack Obama PM Inggris David Cameron Kamis berjanji akan melakukan "koordinasi mengenai kemungkinan tindakan-tindakan multilateral terhadap Libya," demikian pernyataan juru bicara kantor PM Inggris, Kamis (24/2). "Perdana menteri berbicara dengan Presiden Obama pada kamis (24/2) malam ," ujarnya. Menurut Jubir tersebut, Keduanya setuju untuk mengkoordinasikan kemungkinan langkah-langkah multilateral untuk Libya, termasuk di dalam rapat Dewan HAM PBB pada Senin (28/2). Dalam perbincangan telepon keduanya juga setuju bekerjasama dalam evakuasi warga negara Amerika dan Inggris dari Libya.

Sebelumnya, PM Cameron menyerukan penyelidikan internasional terhadap  yang Ia juluki "kekejaman" di Libya dan memperingatkan perilaku pemimpin Libya Muammar Kadhafi tidak dapat ditegakkan. "Perilaku diktator ini tidak dapat diizinkan untuk berdiri," kata Cameron pada Televisi BBC di ibukota Oman, Muscat, di mana ia mengakhiri lawatannya ke negara-negara Teluk.
   
Lima belas negara anggota Dewan Keamanan PBB tengah mengadakan pembicaraan tidak resmi pada Kamis (24/2) untuk mengadakan satu pertemuan darurat formal dalam dua hari mendatang untuk menunjukkan kemarahan internasional atas tindakan keras di mana ratusan orang telah tewas akibat tindakan Pemimpin Libya Muammar Khadafi.(AFP/Ant/ARI)
  

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.