Sukses

Mendagri Mundur, Minta Militer Bergabung

Menteri Dalam Negeri Libya Abdel Fatah Yunes, Selasa (22/2), menyatakan telah mengundurkan diri. Yunes meminta kepada pasukan bersenjata untuk mendukung pemberontakan yang telah berlangsung sepekan.

Liputan6.com, Nikosia: Menteri Dalam Negeri Libya Abdel Fatah Yunes, Selasa (22/2), menyatakan telah mengundurkan diri. Yunes meminta kepada pasukan bersenjata untuk mendukung pemberontakan yang telah berlangsung sepekan.

"Saya mengumumkan pengunduran diri saya dari semua tugas sebagai tanggapan saya pada revolusi 17 Februari," kata Yunes pada saluran televisi Al Jazeera. Ia tampaknya merujuk pada kekerasan yang meletus pekan lalu terhadap pemerintahan Khadafi yang telah berusia emat dasawarsa, sebagaimana dikutip dari AFP.

Yunes yang berpakaian seragam militer dan duduk di atas sebuah meja menegaskan kepercayaan penuhnya pada kesungguhan tuntutan rakyat Libya.

"Saya minta pada semua pasukan bersenjata untuk menanggapi juga tuntutan rakyat itu," katanya menambahkan.

Sejumlah pejabat Libya berpangkat tinggi, termasuk sejumlah menteri, diplomat, dan pejabat militer, telah meninggalkan rezim itu dan mengumumkan dukungan mereka pada kaum demonstran. (ANT/Vin)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.